Perencanaan Media Pembelajaran pada Pelaksanaan Kegiatan Apresiasi di SMP Negeri 1 Tulungagung
Abstrak
Dalam pembelajaran dikenal berbagai media yang digunakan sebagai
pendukung berlangsungnya kegiatan belajar mengajar. Dengan adanya media,
siswa akan lebih tertarik dan termotivasi untuk belajar. Seorang guru perlu
membuat sebuah perencanaan media. Perencanaan media merupakan keharusan
dalam upaya pencapaian tujuan pembelajaran yang diharapkan. Perencanaan
media pembelajaran yang tepat tentu mempengaruhi kualitas proses maupun
kualitas hasil pembelajaran. Oleh karena itu, guru, yang memiliki peran strategis,
dituntut untuk mampu menentukan media pembelajaran yang tepat sehingga
pembelajaran dapat berlangsung efisien dan efektif.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) sejauhmana guru
merencanakan media pada pelaksanaan kegiatan apresiasi, (2) sejauhmana guru
melakukan persiapan penggunaan media pada pelaksanaan kegiatan apreasiasi,
dan (3) sejauhmana guru menggunakan media dalam pelaksanaan kegiatan
apresiasi. Rancangan penelitian ini menggunakan jenis pendekatan kualitatif-
kuantitatif, sedangkan untuk pengumpulan datanya dengan angket, wawancara,
dan observasi. Proses analisis data penelitian ini terdiri atas (1) data
dikelompokkan menurut kategorinya, (2) data dianalisis langsung dan dikaitkan
dengan data sejenis pada kelompok kategori yang sama, (3) hasil analisis data
dideskripsikan, dan (4) data diinterpretasi dan disimpulkan.
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan (1) semua guru telah
membuat perencanaan media dan mencantumkannya dalam silabus dan RPP; (2)
kecenderungan guru memilih media sesuai SK dan KD, memilih sesuai dengan
karakteristik siswa, memilih sesuai dengan karakteristik pesan, mampu
menentukan jenis-jenis media yang akan digunakan, mampu membuat media
sendiri (5 orang guru); (3) masing-masing guru menggunakan cara/teknik sendiri
dalam menggunakan media pada pelaksanaan kegiatan apresiasi. Kecenderungan
teknik yang digunakan guru adalah melaui ceramah, baik disertai dengan
mengamati karya/gambar atau mendengarkan lagu, tanya-jawab, tugas, diskusi,
atau demonstrasi. Kecenderungan guru menggunakan pendekatan kontekstual /
CTL (Contextual Teaching and Learning) (4 dari 5 guru).
Bertolak dari temuan penelitian ini disarankan diadakan penelitian lanjutan
yang sejenis dengan menggunakan metode penelitian yang berbeda.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda